Posts

Showing posts from June, 2019

Naskah Drama - Berawal dari Sebuah Kesalahpahaman

BERAWAL DARI SEBUAH KESALAHPAHAMAN Babak 1 Pemain : Gita, Mia, Selo, Dean, Adi, dan Iqbal Lokasi : di SMP Negeri 4 Pasuruan Narator : Di sebuah SMP Negeri 4 Pasuruan , terdapat lima orang sahabat yang selalu bersama. Mereka bagaikan langit dan bumi yang takkan terpisah. Salah satunya adalah Gita, ia merupakan salah satu siswi yang terkenal dengan prestasinya di bidang akademik, juga berbakat di bidang sastra. Tak hanya itu, Mia yang merupakan gadis desa yang kurang mampu pun, juga tak kalah pintar dengannya. Tak heran, jika kedua sisiwi tersebut saling bersaing dalam merebut prestasi yang membanggakan. Siang itu, ketika jam istirahat tiba, seperti biasa Gita, Mia, Selo, Dean, dan Aldi sedang asyik bermain bersama sembari bersenda gurau dengan keceriaan yang selalu menghiasi wajah mereka. Dari kejauhan, tampak salah satu siswa pembuat ulah yang terlihat iri dengan persahabatan lima orang tersebut. Ia pun mulai berniat untuk menghancurkan persahabatan mereka. Iqbal  ...

Naskah Drama - Janji Seorang Sahabat

JANJI SEORANG SAHABAT Babak 1 Pemain : Jasmine, Sella, Dio, dan Farhan Lokasi : di kantin SMA Harapan Bangsa *** Di sebuah SMA Harapan Bangsa, terdapat lima orang sahabat yang selalu bersama. Mereka bagaikan langit dan bumi yang takkan terpisah. Siang itu, ketika bel istirahat berbunyi, seperti biasa Jamine, Sella, Dio dan Farhan berkumpul bersama sembari bersenda gurau dengan keceriaan yang selalu menghiasi wajah mereka. Mereka terkenal dengan kepintaran dan kekompakannya. Tak salah, jika mereka terpilih untuk mewakili Olimpiade Fisika tingkat nasional. Jasmine          : Eh, nanti jangan lupa bimbingan ya, sepulang sekolah. Sella                : Pasti dong, kan pelaksanaan lomba Olimpiade Fisika tinggal beberapa hari lagi. (penuh antusias) Dio                   : Iya, ga...

Cerpen Bertema Kebudayaan dan Kearifan Lokal - Simfoni Kehidupan di Pulau Kecilku

SIMFONI KEHIDUPAN DI PULAU KECILKU Matahari mulai menampakkan dirinya diufuk timur. Disambut kicauan burung yang bernyanyi-nyayi, mengalunkan sebuah melodi. Seolah-olah memuji kebesaran Ilahi yang telah menciptakan kemegahan alam semesta ini. Diiringi dengan semilir angin pantai yang kian berhembus dari arah laut ke sisi daratan. Seakan-akan mengembalikan seluruh raga dalam balutan kebahagiaan. Deburan ombak yang tenang bergulung pelan ke tepian, menyapu jemari kaki yang datang beserta pasir halus berwarna putih kemerahan.     Hilir mudik kerumunan masyarakat bercerai-berai di sisi mulut pantai. Para nelayan saling bergotong-royong menurunkan hasil tangkapannya. Canda tawa terdengar dari kerumunan anak-anak kecil sembari melepas senyum gembira, seraya berlari kesana kemari menikmati keindahan tanah kelahiran mereka. Dari kejauhan, terlihat para gadis yang disibukkan oleh tariannya, sedangkan para pemuda nampak serius dengan tradisi adat mereka, yaitu Sile’ Kampoh atau ya...

Cepen Bertema Sosial - Arti Dibalik Sebuah Empati

ARTI DI BALIK SEBUAH EMPATI         Seharian penuh mentari menyinari bumi pertiwi. Kini ia telah kembali ke peraduannya, bercumbu dengan belahan bumi lainnya. Sinarnya memancar ke sela-sela awan sore yang tampak menghiasi langit senja, dan kini telah hilang ditelan oleh hilangnya selimut malam yang kelam. Disambut dengan mega merah yang hilang dari pandangan, bersama teriakan jangkrik yang bersahut sahutan, berusaha tuk memecah kesunyian malam.             Disinilah aku sekarang. Duduk termenung sambil memandang indahnya rembulan. Entah apa yang terpikir dalam otakku. Rasanya, aku tak rela berpisah jauh dari ayahku. Tapi apalah daya, menangis pun tak ada artinya. Semua itu percuma, karna Tuhan pasti telah mengaturnya. Tiba tiba, seseorang memelukku dari belakang berusaha tuk menenangkan dan memberiku kekuatan. Seketika tangis air mataku yang susah payah kutahan, kini mulai pecah di dalam pelu...